Rabu, 18 Juni 2014

Apa itu Breakdance..??


Breakdance...
Dikenal dengan tarian patah-patah yang banyak menampilkan gerakan-gerakan extreme. Filosofi gerakan breakdance itu sendiri diadaptasi dari gerakan capoeira. Sedang capoeira merupakan seni bela diri dari negara Brazil, yang juga banyak menampilkan gerakan extreme dan beberapa jenis tarian unik. Jika ditelusuri asal-muasal nya, breakdance dan capoeira sepertinya tidak bisa dipisahkan.
Para laki-laki yang ikut dalam komunitas breakdance dikenal dengan sebutan b-boy, sedangkan perempuannya adalah b-girl. Nah kalo ada yang banci gimana...?? (bikin aja sendiri namanya... Terserah mau disebut apa! :p)
Gerakan breakdance secara umum terbagi menjadi 2, freestyle dan powermoves. Kedua gerakan ini memiliki perbedaan mendasar namun tidak bertentangan antara satu dengna yang lainnya. Bahkan justru saling melengkapi.
Seorang b-boy ataupun b-girl sebelum belajar pomervomes ada kalanya mempelajari dulu gerakan-gerakan freestyle. Karena inti dari semua gerakan breakdance di pelajari saat latihan freestyle. Beberapa contoh gerakan freestyle adalah freeze, handstand, airchair, headstand, hollowback, dll. Freestyle cenderung menggunakan kelenturan tubuh (tentunya dengan kekuatan juga) disamping kekuatan dan kelincahan. 
Freeze...
 
Handstand...
 
Headstand...
 
Airchair...
Hollowback...
Berbeda dengan gerakan freestyle yang tidak terlalu banyak menguras energi, gerakan powermoves lebih sering menggunakan kekuatan dan kelincahan dalam bergerak. (sesuai dengan asal kata ‘Powermoves’ = kekuatan gerak). Stamina dalam hal ini sangat diperlukan. Kemampuan mengatur nafas saat melakukan gerakan pun menjadi kunci mampu/tidaknya kita bertahan supaya tidak cepat lelah.
Dalam powermoves banyak menampilkan gerakan ‘muter-muter ga jelas’ (begitu kata orang Jerman), seperti headspin, windmill, flare, airflare, dll. Agaknya buat orang yang baru melihat breakdance, gerakan powermoves ini cenderung monoton atau gitu-gitu aja. Tapi jika seorang ‘mover’ (sebutan bagi yang gerakan powermovesnya seperti dewa) menampilkannya tanpa henti dan terus dikreasikan dengan gerakan lain akan terlihat keindahan yang tiada tara. :D
 Headspin...
Windmill...



Flare...
 Airflare...


Sejatinya, seorang b-boy harus menampillkan gerakan kreasi sendiri. Bukan menjiplak dari orang b-boy lain. Hal ini dimaksudkan agar setiap b-boy mempunyai karakter/ciri khas gerakan orisinil yang dimilikinya.
*peace, love, gaul n respect